HUB ARTIKEL ILMIAH I JOURNAL I PROSIDING I NASIONAL I INTERNASIONAL

Tampilkan postingan dengan label Biosistematika. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Biosistematika. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 07 November 2020

SUMBER DAYA HAYATI TANAMAN PANGAN DI SUMBA TIMUR

 Dwi Setyo Rini1 dan Ridwan2

 Bidang Botani Pusat Penelitian Biologi LIPI. Jalan Raya Jakarta-Bogor Km. 46 Cibinong 16911. 
Telp. (+62 21) 87907636 – 87907604, Fax. 87907612 
e-mail : 1dw.setyo19@gmail.com, 2.  ridwan6words@gmail.com 

Abstrak. Pulau Sumba diketahui beriklim kering yang tentunya berpengaruh terhadap jenis dan pertumbuhan tanaman sehingga mempengaruhi pola dan jenis tanaman yang dikonsumsi. Eksplorasi sumber daya hayati tanaman pangan lokal di Sumba Timur dilakukan untuk mengkoleksi jenis-jenis tanaman pangan yang tumbuh dan dikomsumsi oleh masyarakat setempat. Kegiatan ini dilakukan di beberapa enklave dan desa yang berada di sekitar kawasan Taman Nasional Laiwangi Wanggameti, Sumba Timur.  Lokasi koleksi tanaman pangan ini berada pada ketinggian antara 50 – 910 mdpl. Hasil  koleksi tanaman pangan lokal ini dapat dikelompokkan  ke dalam jenis serealia, umbi-umbian, dan kacang-kacangan. Tanaman pangan lokal jenis serealia selain padi dan jagung adalah jewawut, sorgum, dan hanjeli yang dikonsumsi sebagai sumber karbohidrat. Selain serealia, masyarakat lokal di Sumba Timur juga mengkonsumsi umbi-umbian seperti uwi, ganyong, dan garut. Jenis kacangkacangan seperti kacang tanah, kacang beras dan kacang komak dapat menjadi sumber protein. Tanaman pangan ini selain dapat digunakan untuk meningkatkan status gizi masyarakat di Sumba Timur juga dapat digunakan untuk diversifikasi pangan dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional. 

Kata kunci : Sumber daya hayati, Tanaman pangan, Sumba Timur, Diversifikasi pangan

Note: BS-2

Share:

Entri yang Diunggulkan

Local Ethnic Malay Community Knowledge in Traditional Medicine Utilization and its Conservation Strategy in East Belitung Regency, Indonesia

  Henri and Erika Erpandi Abstract:  Belitung Malay is the largest ethnic group in the East Belitung Regency which is rich in biodiversity. ...