HUB ARTIKEL ILMIAH I JOURNAL I PROSIDING I NASIONAL I INTERNASIONAL

Selasa, 10 November 2020

Tanaman Pekarangan dan Ketahanan Pangan pada Masyarakat Sumba Timur

  Mohammad Fathi Royyani, Oscar Efendy, Ida Farida Hasanah, Resti Rambu Ana, 
Rimba Bintoro 

ABSTRAK. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui peran tumbuhan pekarangan rumah sebagai strategi ketahanan pangan masyarakat  Sumba  Timur.  Argumentasi  utama  pada  artikel  ini  adalah  strategi  dan  adaptasi  dari  orang  lokal untuk bertahan hidup di pulau yang terbatas sumberdaya alam dengan memanfaatkan secara optimal tumbuhan dan tanah yang dimilikinya. Pekarangan rumah dioptimalkan fungsinya oleh masyarakat untuk bertahan hidup melalui penanaman tumbuhan  yang berguna sebagai bagian penting dari cara bertahan hidup. Untuk mengkaji permasalahan  tersebut  digunakan  teknik  wawancara  sebagai  cara  untuk  pengumpulan  data.  Ada  dua  cara wawancara  yang  digunakan,  yaitu  secara  open-ended  dan  indepth  interview.  Open-ended  digunakan  untuk menggali informasi nama lokal dan kegunaan suatu tumbuhan. Sedangkan indepth interview digunakan untuk menggali nilai-nilai kultural dari tumbuhan yang digunakan. Dalam wawancara, dilakukan klasifikasi informan, yakni  informan  kunci  (key  informan)  dan  informan  biasa  (ordenary informan).  informan  kunci  adalah  tokoh- tokoh masyarakat, dukun, tokoh agama sedangkan informan biasa adalah  warga Desa Wanggameti. Dari data yang  dikumpulkan,  diketahui  bahwa  masyarakat  secara  umum  menanam  jenis-jenis  tertentu  yang  bisa dimanfaatkan  secara  harian  dan  musiman.  Tumbuhan  yang  dimanfaatkan  untuk  memenuhi  kebutuhan  harian adalah berupa sayur-sayuran sedangkan yang musiman adalah buah-buahan. 

 Kata Kunci: Etnobotani, Sumba Timur, pekarangan, tanaman 

Note: EB-1

DOWNLOAD FULL TEXT
Share:

0 komentar:

Posting Komentar